Komik Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei
Kebun Dewa Kusunoki-tei
Komik Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei adalah Manga yang dibuat oleh Minoru Takeyoshi dan bergenre Fantasi. Baca komik Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei terbaru, terlengkap, dan gratis di Komiku.
Baca Komik Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei
| Judul Komik | Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei |
| Judul Indonesia | Kebun Dewa Kusunoki-tei |
| Jenis Komik | Manga |
| Konsep Cerita | Fantasi |
| Pengarang | Minoru Takeyoshi |
| Status | Ongoing |
| Umur Pembaca | 13 Tahun (minimal) |
| Cara Baca | Kanan ke kiri |
Sinopsis Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei
Di sebuah desa kecil yang penuh misteri, Kusunoki-tei adalah rumah tua yang dipercaya menjadi tempat tinggal para dewa. Cerita mengikuti seorang pemuda bernama Haru yang secara tidak sengaja menemukan rahasia di balik kehadiran dewa di rumah itu. Dengan tekad untuk melindungi tempat yang dianggap suci tersebut, Haru mulai menjalani berbagai petualangan yang penuh dengan tantangan supernatural. Seiring berjalannya waktu, Haru bertemu dengan berbagai makhluk gaib dan penduduk desa yang memiliki hubungan erat dengan Kusunoki-tei. Bersama mereka, dia berusaha mengungkap sejarah keluarga Kusunoki dan menjaga keharmonisan antara dunia manusia dan dunia dewa. Namun, tidak semua pihak mendukung tujuan Haru sehingga ia harus menghadapi konflik yang menguji keberanian dan keyakinannya.
Daftar Chapter
Berikut daftar chapter dari Komik Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei bahasa Indonesia terlengkap. Untuk membaca chapter dari Manga Kami no Niwatsuki Kusunoki-tei Sub Indo, cukup klik daftar chapter dibawah ini.
|
Nomor Chapter |
View | Tanggal |
|---|---|---|
| Chapter 7 | 217 | 04/12/2025 |
| Chapter 6 | 170 | 04/12/2025 |
| Chapter 5 | 275 | 04/12/2025 |
| Chapter 4 | 330 | 04/12/2025 |
| Chapter 3 | 201 | 04/12/2025 |
| Chapter 2 | 246 | 04/12/2025 |
| Chapter 1.2 | 228 | 04/12/2025 |
| Chapter 1.1 | 388 | 04/12/2025 |
Background Cerita
Komik ini dibuat dengan inspirasi dari kepercayaan tradisional Jepang tentang hubungan manusia dengan alam dan roh. Penulis ingin menggabungkan tema budaya lokal dengan sentuhan modern agar cerita mudah diterima oleh generasi muda. Selain itu, latar tempat yang digunakan terinspirasi dari desa-desa bersejarah yang dikenal dengan tradisi uniknya, memberikan nuansa autentik dalam penggambaran kisah.


